2.5 CYBER ATTACKS AND IMPACTS

Lesson 11/46 | Study Time: 90 Min
2.5 CYBER ATTACKS AND IMPACTS

Cyber Attacks and Impacts


Serangan siber dapat memiliki dampak yang signifikan pada individu, organisasi, dan masyarakat secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa jenis serangan siber umum dan dampaknya:


Data Breach:


Dampak: Pencurian atau eksposur data sensitif seperti informasi pribadi, informasi keuangan, atau catatan medis.

Konsekuensi: Identitas bisa dicuri, kehilangan kepercayaan dari pelanggan, dan potensi kerugian finansial yang besar.

Ransomware Attack:


Dampak: Enkripsi file atau sistem komputer yang memerlukan pembayaran tebusan untuk mendapatkan kunci dekripsi.

Konsekuensi: Kerugian data yang signifikan, downtime operasional, dan dampak finansial dari pembayaran tebusan atau pemulihan sistem.

Denial of Service (DoS) and Distributed Denial of Service (DDoS) Attacks:


Dampak: Layanan atau sumber daya jaringan menjadi tidak tersedia akibat pengepungan atau serangan terkoordinasi.

Konsekuensi: Gangguan operasional, kerugian bisnis, dan reputasi yang rusak.

Phishing Attacks:


Dampak: Perolehan informasi sensitif seperti kata sandi atau data keuangan melalui trik dan manipulasi.

Konsekuensi: Penyalahgunaan informasi pribadi, pencurian identitas, dan potensi kerugian keuangan.

Man-in-the-Middle (MitM) Attacks:


Dampak: Pencurian atau pengubahan data selama proses komunikasi.

Konsekuensi: Informasi rahasia dapat bocor, transaksi keuangan dapat dimanipulasi, dan kehilangan kepercayaan.

Zero-Day Exploits:


Dampak: Penyerang memanfaatkan kerentanan yang belum diketahui oleh vendor atau publik.

Konsekuensi: Kerugian data, penyebaran malware, dan kesulitan mendapatkan solusi keamanan.

Advanced Persistent Threats (APTs):


Dampak: Penetrasi jangka panjang dan tidak terdeteksi ke dalam jaringan untuk pencurian informasi atau sabotase.

Konsekuensi: Kehilangan data bisnis yang penting, kerugian finansial, dan reputasi yang rusak.

IoT Exploitation:


Dampak: Pengambilalihan dan pengendalian perangkat IoT untuk tujuan jahat.

Konsekuensi: Gangguan layanan, pengumpulan data yang tidak sah, dan potensi ancaman terhadap keamanan fisik.

Web Application Attacks (e.g., SQL Injection, Cross-Site Scripting):


Dampak: Pemalsuan, manipulasi, atau penghancuran data di tingkat aplikasi web.

Konsekuensi: Kerugian data, kebocoran informasi sensitif, dan kerugian reputasi.

Cyber Espionage:


Dampak: Pencurian informasi rahasia atau intelijen dari pemerintah atau perusahaan.

Konsekuensi: Penurunan keamanan nasional, kerugian keunggulan kompetitif, dan hubungan diplomatik yang terganggu.

Cryptojacking:


Dampak: Penggunaan sumber daya komputer untuk menambang mata uang kripto tanpa izin.

Konsekuensi: Kinerja sistem yang terpengaruh, peningkatan biaya energi, dan penurunan produktivitas.

Physical Attacks (e.g., Hardware Tampering):


Dampak: Ancaman terhadap keamanan fisik perangkat atau infrastruktur.

Konsekuensi: Kehilangan atau pencurian perangkat keras, kerusakan fisik, atau manipulasi perangkat.

DNS Spoofing and Cache Poisoning:


Dampak: Pengalihan atau manipulasi alamat IP pada Sistem Nama Domain (DNS).

Konsekuensi: Pengguna diarahkan ke situs web berbahaya atau penipuan.

Memahami dampak potensial dari serangan siber membantu organisasi dan individu mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi diri dari ancaman ini dan memitigasi konsekuensi negatifnya.






Zico Pratama Putra

Zico Pratama Putra

Product Designer
Faithful User
Expert Vendor
King Seller
Profile

Class Sessions

1- 1.1 CYBER LANDSCAPE 2- 1.2 CYBER RISK EVOLUTION 3- 1.3 CIA TRIAD 4- 1.4 CRYPTOGRAPHY-ENCRYPTION 5- 1.5 CYBER SECURITY ROLES 6- 1.6 CYBER SECURITY, HOW AND WHERE TO START? 7- 2.1 WHAT IS SECURITY? 8- 2.2 BAGAIMANA INTERNET BEKERJA DAN MENGAPA KEAMANAN CYBER BEGITU SULIT? 9- 2.3 ATTACK CLASSIFICATION 10- 2.4 TYPES OF ATTACKS 11- 2.5 CYBER ATTACKS AND IMPACTS 12- 2.6 DATA BREACH IN DETAIL 13- 2.7 DOS DISTRIBUTED DENIAL OF SERVICE 14- 2.8 MALWARE 15- 2.9 PRIMARY ACTOR AND MOTIVES 16- 2.10 SECURITY ARCHITECTURE 17- 3.1 SOCIAL ENGINEERING 18- 3.2 REKAYASA SOSIAL SECARA MENDALAM 19- 3.3 ACCESS MANAGEMENT 20- 3.4 ANTI VIRUS (MALWARE) 21- 3.5 BERPIKIR KRITIS DALAM KEAMANAN CYBER 22- 3.6 EMAIL AUTHENTICATION 23- 3.7 FIREWALL 24- 3.8 CARA MENGIDENTIFIKASI DAN MELINDUNGI DARI SERANGAN PHISHING 25- 3.9 CARA MELINDUNGI DARI SCAM 26- 4.1 ANCAMAN KEAMANAN INTERNET 27- 4.2 PELATIHAN MEMPERTAHANKAN KEAMANAN 28- 4.3 ANCAMAN KEAMANAN IP SPOOFING 29- 4.4 SOLUSI DARI RANSOMWARE 30- 4.5 WAWASAN ANCAMAN 31- 4.6 KEAMANAN VENDOR/PENJUAL 32- 4.7 WEB HOST SECURITY 33- 4.8 SCAMMER PROTECTION 34- 4.9 SECURITY THREATS (ANCAMAN KEAMANAN) 35- 4.10 SECURITY CHALLENGES (TANTANGAN KEAMANAN) 36- 4.11 SECURITY MECHANISM (MEKANISME KEAMANAN) 37- 4.12 SECURITY SERVICES (LAYANAN KEAMANAN) 38- 5.1 CYBER INSURANCE 39- 5.2 DAMPAK FINANSIAL DATA BREACH DAN MANAJEMEN RESIKONYA 40- 5.3 IMPLEMENTASI UU PDP PADA KETAHANAN SIBER 41- 5.4 AUDITS AND COMPLIANCE 42- 5.5 DIGITAL FORENSIC 43- 5.6 INCIDENT MANAGEMENT 44- 5.7 KERANGKA NIST 45- 5.8 METODOLOGI PENILAIAN KERENTANAN 46- 5.9 STANDAR KEAMANAN DAN KEPATUHAN